Makanan Bebek Untuk Memperbanyak Produksi Telur
KLASIFIKASI BEBEK
Bebek adalah nama umum untuk beberapa spesies burung dalam famili Anatidae. Bebek umumnya adalah burung akuatik yang sebagian besar berukuran lebih kecil dibandingkan kerabatnya, angsa dan angsa berleher pendek, dan dapat ditemukan pada perairan air tawar maupun air laut. Bebek terkadang disamakan dengan beberapa burung air yang berhubungan jauh namun mirip dalam penampilan, misalnya loon, grebe, gallinule, dan coot.
Bebek memakan makanan yang bervariasi, seperti rumput, tanaman air, ikan, serangga, amfibi kecil, cacing, dan moluska kecil. Bebek penyelam dan bebek laut mencari makanan di kedalaman air. Untuk memudahkan mereka dalam menyelam, kedua jenis bebek tersebut memIliki massa yang lebih besar sehingga mereka lebih sulit untuk terbang.
Bebek dari subfamili Anatinae tidak mampu menyelam jauh. Mereka hanya menyaring makanan dari perairan yang mampu mereka jangkau. Jika menyelam, mereka tidak dapat menyelam sejauh bebek penyelam. Untuk memudahkan penyaringan, mereka memiliki paruh pipih dan lebar serta mengandung lamellae. Beberapa spesies seperti smew, goosander, dan merganser memiliki kemampuan untuk menelan ikan besar.
2.2 PERAN DEDAK DALAM BETERNAK BEBEK
Peran Pakan Dedak/ Katul Dalam Beternak Bebek. Bebek atau Itik merupakan jenis unggas yang paling mudah perawatannya, artinya jenis pakannya sangatlah fleksibel, diberi makan apapun pokoknya jenis makanan yang tidak basi, mereka mau saja. Bebek atau itik ini juga tidak gampang mati jika terserang penyakit atau virus unggas.
Tetapi populasi itik/ bebek tidaklah sebanyak populasi jenis unggas lainnya, terutama jika dibandingkan dengan ayam, padahal dari sisi telur, daging dan tingkat kematian bebek lebih unggul daripada ayam. Dan jarang dari peternak yang mengembangkan ternak itik secara intensif, kebanyakan dari peternak melakukannya secara tradisional, dan sangat beda dengan itik/bebek. Adapun macam jenis pakan yang bisa diberikan ke bebek sangatlah bervariasi. Misalnya saja, bebek bisa diberi makan dedak, nasi kering, ampas ketela, ampas tahu, roti kedaluwarsa, jagung, dsb yang pada dasarnya untuk pemenuhan karbohidrat atau makanan utama dari bebek.
Sedangkan untuk kebutuhan protein, bebek bisa diberi makan dari mulai jenis ikan- ikanan, ataupun jenis olahan ikan (tepung ikan), keong mas, kerang, kepala udang, kremis, kupang, kepiting, ataupun jenis pakan konsentrat dari pabrik. Semua itu memberikan variasi terhadap ransum dari itik. Peran dedak sangatlah penting, terutama untuk bebek petelur, meskipun untuk bebek pedaging/ potong peran tersebut juga tidak kalah pentingnya.
Peran tersebut adalah bahwa dedak atau katul berguna untuk menambah nafsu makan dari itik, ini sangat penting terhadap keberlangsungan produksi telur setiap hari. Kenapa demikian? Karena jika nafsu makan itik bagus, maka itik akan cenderung gemuk, dari sini bisa memberikan kontribusi terhadap produktifitas telur.
Sebaliknya jika tanpa dedak, sehingga nafsu makan berkurang, menjadikan ternak kurus, hasil akhirnya tentu menurunkan produktifitas telur. Oleh sebab itu, maka jika kita dapati dalam suatu daerah terdapat makanan utama untuk itik, taruhlah roti kedaluwarsa dalam jumlah besar dan murah, maka sebaiknya tetap diberikan campuran dedak/katul paling tidak 25% dari seluruh ransum yang diberikan kepada ternak.
Diharapkan campuran dedak terhadap ternak dapat menjaga nafsu makan ternak, sehingga keberlangsungan usaha tetap bertahan dan diharapkan maju. Bahan pakan sumber energi untuk itik antara lain adalah dedak padi, jagung, menu, tepung singkong, polar, nasi kering, roti afkir dan mie afkir.
Namun dalam pemberiannya sebaiknya tidak dalam bentuk kering, tetapi agak basah atau jika terlalu keras perlu direndam sebelum diberikan pada itik. Sebagai contoh, perendaman diperlukan jika itik diberi nasi kering, sehingga nasi tersebut menjadi agak lunak/lembek dan dapat ditelan dengan mudah oleh itik.
PEMBERIAN PAKAN KEONG PA
KLASIFIKASI BEBEK
Bebek adalah nama umum untuk beberapa spesies burung dalam famili Anatidae. Bebek umumnya adalah burung akuatik yang sebagian besar berukuran lebih kecil dibandingkan kerabatnya, angsa dan angsa berleher pendek, dan dapat ditemukan pada perairan air tawar maupun air laut. Bebek terkadang disamakan dengan beberapa burung air yang berhubungan jauh namun mirip dalam penampilan, misalnya loon, grebe, gallinule, dan coot.
Bebek memakan makanan yang bervariasi, seperti rumput, tanaman air, ikan, serangga, amfibi kecil, cacing, dan moluska kecil. Bebek penyelam dan bebek laut mencari makanan di kedalaman air. Untuk memudahkan mereka dalam menyelam, kedua jenis bebek tersebut memIliki massa yang lebih besar sehingga mereka lebih sulit untuk terbang.
Bebek dari subfamili Anatinae tidak mampu menyelam jauh. Mereka hanya menyaring makanan dari perairan yang mampu mereka jangkau. Jika menyelam, mereka tidak dapat menyelam sejauh bebek penyelam. Untuk memudahkan penyaringan, mereka memiliki paruh pipih dan lebar serta mengandung lamellae. Beberapa spesies seperti smew, goosander, dan merganser memiliki kemampuan untuk menelan ikan besar.
2.2 PERAN DEDAK DALAM BETERNAK BEBEK
Peran Pakan Dedak/ Katul Dalam Beternak Bebek. Bebek atau Itik merupakan jenis unggas yang paling mudah perawatannya, artinya jenis pakannya sangatlah fleksibel, diberi makan apapun pokoknya jenis makanan yang tidak basi, mereka mau saja. Bebek atau itik ini juga tidak gampang mati jika terserang penyakit atau virus unggas.
Tetapi populasi itik/ bebek tidaklah sebanyak populasi jenis unggas lainnya, terutama jika dibandingkan dengan ayam, padahal dari sisi telur, daging dan tingkat kematian bebek lebih unggul daripada ayam. Dan jarang dari peternak yang mengembangkan ternak itik secara intensif, kebanyakan dari peternak melakukannya secara tradisional, dan sangat beda dengan itik/bebek. Adapun macam jenis pakan yang bisa diberikan ke bebek sangatlah bervariasi. Misalnya saja, bebek bisa diberi makan dedak, nasi kering, ampas ketela, ampas tahu, roti kedaluwarsa, jagung, dsb yang pada dasarnya untuk pemenuhan karbohidrat atau makanan utama dari bebek.
Sedangkan untuk kebutuhan protein, bebek bisa diberi makan dari mulai jenis ikan- ikanan, ataupun jenis olahan ikan (tepung ikan), keong mas, kerang, kepala udang, kremis, kupang, kepiting, ataupun jenis pakan konsentrat dari pabrik. Semua itu memberikan variasi terhadap ransum dari itik. Peran dedak sangatlah penting, terutama untuk bebek petelur, meskipun untuk bebek pedaging/ potong peran tersebut juga tidak kalah pentingnya.
Peran tersebut adalah bahwa dedak atau katul berguna untuk menambah nafsu makan dari itik, ini sangat penting terhadap keberlangsungan produksi telur setiap hari. Kenapa demikian? Karena jika nafsu makan itik bagus, maka itik akan cenderung gemuk, dari sini bisa memberikan kontribusi terhadap produktifitas telur.
Sebaliknya jika tanpa dedak, sehingga nafsu makan berkurang, menjadikan ternak kurus, hasil akhirnya tentu menurunkan produktifitas telur. Oleh sebab itu, maka jika kita dapati dalam suatu daerah terdapat makanan utama untuk itik, taruhlah roti kedaluwarsa dalam jumlah besar dan murah, maka sebaiknya tetap diberikan campuran dedak/katul paling tidak 25% dari seluruh ransum yang diberikan kepada ternak.
Diharapkan campuran dedak terhadap ternak dapat menjaga nafsu makan ternak, sehingga keberlangsungan usaha tetap bertahan dan diharapkan maju. Bahan pakan sumber energi untuk itik antara lain adalah dedak padi, jagung, menu, tepung singkong, polar, nasi kering, roti afkir dan mie afkir.
Namun dalam pemberiannya sebaiknya tidak dalam bentuk kering, tetapi agak basah atau jika terlalu keras perlu direndam sebelum diberikan pada itik. Sebagai contoh, perendaman diperlukan jika itik diberi nasi kering, sehingga nasi tersebut menjadi agak lunak/lembek dan dapat ditelan dengan mudah oleh itik.
PEMBERIAN PAKAN KEONG PA
Komentar
Posting Komentar